Respon cepat Cak Armuji Wakil Walikota Surabaya , Mendapat acungan 2 jempol warga Tambak asri selatan

Surabaya,- Nuswantoro pos.com Warga Tambak Asri Selatan Surabaya langsung sujud syukur mendapat perhatian Wawali Kota Surabaya Armuji saat mendatangi kampungnya yang selama bertahun-tahun jalannya belum tersentuh proyek pavingisasi. Untuk diketahui, Kunjungan Wawali Surabaya Armuji ke Warga Tambak Asri Selatan RW 09 Kelurahan Morokrembangan adanya pengaduan terkait dengan kondisi jalan kampung yang tidak layak dan seringkali banjir saat diguyur hujan. KH Jamiq selaku Pengasuh Pondok Pesantren BANI ALI Qowiyul ulum ALSALAFI menuturkan, patut diacungi kedua jempol gerak cepat Wawali Surabaya Armuji dengan langsung turun ke lokasi melihat kondisi jalan Tambak Asri Selatan.

“Alhamdulillah, Kami dan warga sangat bersyukur karena Wawali Surabaya Armuji merespon cepat pengaduan warga, terkait jalan dan keluhan warga yang bertahun-tahun tidak mendapatkan identitas kependudukan,” tuturnya. Kedatangan Armuji langsung ke lokasi dengan didampingi perangkat kampung dan tokoh masyarakat sekitar.

“Selama ini warga Tambak Asri Selatan walaupun belum mendapatkan jalan yang layak atau identitas, namum tetap bersabar dan berdoa, akhirnya di Jumat 19 November 2021 doa dan keinginan warga Tambak Asri Selatan terkabul dengan mendapatkan perhatian langsung dari Wawali Surabaya Armuji, menjawab semua keluhan warga,” jelasnya. Lanjutnya, Warga hanya meminta perhatian jalan dan masalah pengurusan kependudukan warga, seperti kartu keluarga (KK), kartu tanda penduduk (KTP) atau pindah masuk, serta air bersih PDAM. Padahal warga Tambak Asri Selatan RT 04 RW 09 sudah menempati wilayah tersebut sudah puluhan tahun.

“Karena Warga Tambak Asri RT 04 RW 09 hanya meminta pelayanan kependudukan secara prima, agar memiliki identitas seperti KK dan KTP sebagaimana penduduk warga Surabaya dan diakui secara legalitas sebagai warga negara Indonesia pada umumnya,” terangnya. Secara terpisah, Wawali Surabaya Armuji berkata ini kalau hujan banjir ya, tanyanya kepada warga.

“Enggih pak, sosah mon ojen (Iya pak, susah kalau hujan),” jawab warga serentak dengan bahasa Madura. Sahutnya, Bapak ibu kami koordinasikan dengan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, kemarin kan sudah dilakukan survey untuk perencanaan pembangunan.

“Kami berharap agar permasalahan warga Tambak Asri Selatan bisa diselesaikan setahap demi setahap. Mohon waktu. Bagi warga silahkan yang mau pengurusan identitas segera datang ke pihak dinas terkait,”pungkas nya.(Arief)