Bersama Kecamatan Jambangan, PKBM Budi Utama Ajak Warga Capai Wajib Belajar 12 Tahun
Surabaya,- Nuswantoro Pos.com
Ketua PKBM Budi Utama, Imam Rochani bersama Camat Jambangan, Annita Hapsari
Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Budi Utama bersama Kecamatan Jambangan Surabaya, mengajak masyarakat mencapai wajib belajar 12 tahun.
Ketua PKBM Budi Utama, Imam Rochani mengungkapkan, Kecamatan Jambangan memiliki pilot project, yakni mengentas pendidikan wajib belajar minimal 12 tahun. Dari data yang ada seperti lulusan SD dan SMP, nantinya bisa sekolah di PKBM.
"Bagi warga Masyarakat Berpenghasilan Rendah atau MBR, gratis tanpa ada biaya sepeserpun. Kemudian tidak ada batasan, berapapun umurnya kami terima yang penting ada kemauan belajar dan terus berkembang," tutur Imam.
Selain pendidikan, pihaknya juga menyiapkan materi guna mengasah kemampuan kewirausahaan atau entrepreneur, sehingga saat lulus mereka bisa mandiri.
"Setelah lulus Paket C, mereka akan kami latih agar mandiri dalam bekerja kalau masih menganggur, atau jika sudah bekerja akan meningkatkan bakat mereka melalui tambahan di life skill," kata Imam usai
penandatanganan nota kesepahaman (MoU) bidang pendidikan antara PKBM Budi Utama dengan Kecamatan Jambangan, Surabaya, Kamis (14/7/2022).
Sementara Camat Jambangan, Annita Hapsari berharap dengan pembaruan MOU ini bisa menumbuhkan semangat untuk belajar.
Dikatakannya, sampai saat ini respons masyarakat positif, Bahkan ibu-ibu PKK minta dibukakan kelas sendiri."Pada 2019 program ini, sudah berjalan dengan luar biasa. Banyak kader kami menjadi siswa di PKBM Budi Utama," ucap Annita.
Ia berharap dengan program ini tidak ada lagi warga yang buta aksara atau hanya lulus SD dan SMP, minimal lulus SMA atau sukses wajib belajar 12 tahun.
Kita akan melakukan penyisiran penyisiran terhadap anak ataupun orang-orang yang berkeinginan untuk meningkatkan taraf pendidikannya, dan nanti kita bantu untuk komunikasi dengan PKBM Budi Utama.
