Bersama Tim Promosi Fakultas Komunikasi Unitomo siap Menuju Kampus Unggul
Nuswantoro pos.com Surabaya,- Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya mengumumkan pembukaan penerimaan mahasiswa baru untuk Program Magister Ilmu Komunikasi dengan dua konsentrasi menarik, yaitu Media Studies dan Corporate Communication.
Widya Hapsari Setia Wardani selaku tim Promosi Komunikasi Unitomo program ini menawarkan biaya pendidikan terjangkau, didukung oleh tenaga profesional yang berpengalaman, dan menyediakan waktu yang fleksibel untuk para calon mahasiswa.
Program Magister Ilmu Komunikasi dengan konsentrasi Media Studies ditujukan bagi para mahasiswa yang tertarik untuk mengeksplorasi dunia media dalam masyarakat modern yang terus berkembang.
Dalam konsentrasi ini, mahasiswa akan mendapatkan wawasan mendalam tentang perkembangan terkini dalam industri media, peran media dalam membentuk budaya, serta keterampilan penting dalam jurnalisme dan media baru.
Dengan tren media terkini seperti media sosial, platform digital, dan media baru lainnya, mahasiswa akan dipersiapkan untuk menghadapi tantangan dalam menghadapi perubahan media yang cepat dan bagaimana dampaknya terhadap interaksi dan komunikasi manusia.
Widya menyampaikan pogram program andalan dari Fakultas Unitomo antara lain Program RPL = Rekompensi Pembelanjaan Lampau, SKS = Sistem Kerja Semester, bea siswa untuk yang hafal Al Qur an, Mahasiswa bisa lulus 1 tahun, Menerapkan kelas kuliah malam, Kurikulum komunikasi visual atau Dispro, Banyak nya program ilmu komunikasi gratis.
Untuk Jurnalis bisa bersinergi dengan Unitomo dan bisa masuk ke Kampus dengan fasilitas khusus.
Program ini juga akan membekali mahasiswa dengan pengetahuan tentang bagaimana media dapat mempengaruhi identitas budaya, perilaku konsumen, dan dinamika sosial di masyarakat.
"Bagi masyarakat dan mahasiswa yang tertarik untuk mengembangkan pemahaman tentang strategi komunikasi relevan bagi perusahaan dan organisasi, Program Magister Ilmu Komunikasi dengan konsentrasi Corporate Communication atau komunikasi dan korporasi adalah pilihan yang tepat "ungkap Widya
(Dwi)